Depok |Bertempat di Balai Kota Depok Ruang Teratai,Ketua beserta Tim Gugus tugas percepatan penanganan covid -19 Dr.KH.Moh.Idris menerima kehadiran warga Batak dalam hal menerima bantuan sumbangan APD ,10.000 pcs masker medis dan 300 penutup wajah (face shield) dari komunitas Organisasi Marga Sinaga Se-Indonesian yang di Pimpin Ketum Organisasi Mangihut Sinaga SH.MH,secara simbolis , Sabtu (20/06/2020).
Hadir dalam serah terima sumbangan APD, Wakil Ketum Detrius Sinaga , Ketua Cabang Organisasi Kota Depok Maraulahan Sinaga,Sekjen Organisasi Mangaranap Sinaga,SE.MH ,Bendahara pengurus pusat Ir.Edyson Sinaga.M.Sc ,Ketua Departemen perempuan Dra.Linda Napitupulu ,Reni Siagian ,Maryana Lbn Siantar.
Dalam sambutannya,Wali Kota Depok menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Marga Sinaga Se-Indonesian ter-khususnya Kota Depok yang peduli perhatian membantu para petugas medis yang berjuang digarda depan yang menangani pasien Covid-19 , mudah-mudahan Tuhan Yang Maha Kuasa yang akan membalasnya ,sesuai yang di niatkan terhadap Bangsa dan Negara kita,”jelasnnya.
Dirinya juga menjelaskan,”Bahwa pemerintah kota Depok dari sisi penanganan pasien Covid ,kami telah memiliki 70 ruang isolasi dan semua sudah terisi dan dari sisi pencegahan pemerintah memiliki basis RW Siaga untuk melakukan hal-hal penanganan pengawasan pemantauan PDP,ODP dan OTG. Alhamdulillah semua bisa bekerjasama,disana ada lumbung RW yang menerima ,dan memberikan bantuan pada masyarakat.Kami ingin agar seluruh masyarakat sama-sama melakukan pencegahan,”tuturnya.
“Stay home tetap berlaku,kalau tidak ada hal-hal yang darurat jangan kemana-mana dan tetaplah disiplin mengikuti anjuran Satgas Kesehatan Covid-19.Pemerintah saat ini juga telah memiliki Sistem Pusat Informasi Covid Depok (Picodep). Seluruh RW Kampung Siaga telah memiliki aplikasi ini dengan tujuan melaporkan kejadian-kejadian di RW nya,serta juga telah memiliki tim pemulasaran jenazah disetiap Kecamatan,Sekcam di Kecamatan sebagai penanggung jawab.Reproduksi aktif diKota Depok masih dibawah satu persen,sehari sebelumnya tanggal 18 Juni ,pada poin 0,68 kemaren naik sedikit 0.83,mudah-mudahan hari tidak naik,artinya penularan covid-19 dari satu kasus positip tidak sampai kekuatan penularannya satu orang,”paparnya.
Mudah-mudahan sampai tanggal 2 Juli PSBB Proporsional untuk masa inkubasi 14 hari ,kalau tetap dibawah satu persen,kita nanti melakukan kelonggaran dengan baik,sebab sudah ada 9 Kelurahan kita anggap hijau tidak ada kasus positif dan harapan terus bertambah,”tutup Wali Kota.
Saat ditemui media,”M.Idris mengatakan,pemerintah berkolaborasi dengan banyak paguyuban di Kota Depok,khususnya marga Sinaga ini ,perannya luar biasa sekali dalam pembangunan di Kota Depok.Kegiatan-kegiatan sosial yang mereka lakukan sudah pernah kami rasakan dan bekerjasama dengan pemerintah di lapangan,harapan kami dapat terus bersinergi membangun kota Depok,”ungkapnya.
Ketua Umum Marga Sinaga Se-Indonesia ,Mangihut Sinaga,SH.MH saat ditemui menjelaskan,”bahwa sumbangan APD ini disampaikan agar supaya pemerintah kota Depok mendistribusikannya kepada lima Rumah Sakit yakni RSUD ,RSUI ,RS Brimob ,RS.HGA serta RS Medika di Kalimulya. APD ini nantinya diberikan kepada petugas medis yang menangani Covid-19,”ungkap staff ahli Jaksa Agung aktif.
Dijelaskannya,bansos seperti ini akan kami berikan di seluruh Propinsi di Indonesian melalui Ketua Wilayah Provinsi.Nantinya Ketua Wilayah inilah yang memantau dimana warganya yang perlu dibantu yang membutuhkan dan Institusi mana juga yang perlu kita berikan sumbangan ,agar tepat sasaran.Perlu disampaikan organisasi Marga Sinaga,memiliki Balai pertemuan ,Yayasan ,Beberapa unit Ambulance seluruhnya untuk kegiatan sosial ,kami berbuat bagi orang yang belum beruntung ,baik dari warga Sinaga maupun luar dari kami ,”tutur Ketum Se-Indonesia yang telah memimpin 10 tahun.
Ditempat yang sama,Wakil Sekjen Organisasi Mangaranap Sinaga.SE.MH menyatakan,”Bansos ini diberikan ke petugas medis di seluruh Rumah Sakit ,Pemerintah Kota Depoklah yang lebih memahami melalui Dinas Kesehatannya beserta Tim Gugus Tugas Covid-19 yang akan segera menyalurkannya.Kami prihatin,melihat saat ini para petugas medis lelah ,menangani pasien yang terdampak Covid,sebab Provinsi Jawa barat berada diurutan ke 4 tertinggi se Indonesia terdampak Covid dan Kota Depok tertinggi se Jawa Barat,”tuturnya.
Bantuan akan kami berikan juga kepada seluruh provinsi di Indonesia yang berada pada zona merah, berdasarkan informasi yang kami terima dari Ketua Wilayah Organisasi Persatuan Sinaga se Indonesia seperti Jawa Timur,Papua ,Jawa Tengah ,Manado Sulawesi Utara ,Jambi ,Medan ,Batam ,Kepri ,semuanya sudah mengajukan ke Pengurus pusat permohanan bantuan.Lampung sudah menyelesaikan bantuannya kepada warga yang membutuhkan ,dana dari Lampung dialihkan ke daerah lain.Agenda ini langsung ditangani pengurus Pusat PPTSB peduli Covid.Donatur murni dari anggota sendiri tidak ada dari luar,kami mengadakan amal seni budaya peduli covid,dari kegiatan yang kami lakukan hanya dua kali telah mengumpulkan 475 juta bantuan yang di terima dari masyarakat marga sinaga se-Indonesia,dari 475 juta yang diterima,450 juta ini kami alokasikan bansos kepada warga masyarakat marga Sinaga dan yang lainnya serta institusi yang membutuhkan di seluruh Provinsi di Indonesia,”jelas Mangaranap.
Red/rh/ish
