Wesly Rudi Situmorang ST : Pembekalan Dan Sertifikasi Tukang Merupakan Bagian Dari Peningkatan Kapasitas Masyarakat Untuk Menghasilkan Tenaga Terampil di Bidang Konstruksi

Balige. | Tahun 2021 ini Bidang Bina Kontruksi Dinas PUPR Toba mengajukan penyelenggaraan pelatihan Kontruksi untuk para tukang bangunan menjadi tenaga terampil di bidangnya.

Saat ditemui diruang kerjanya ,Selasa (2/2/2021) Kabid.Bina Konstruksi Wesly ST mengatakan ,” bahwa tahun ini sebanyak 50 orang yang didata Bidang Bina Kontruksi Dinas PUPR dalam program pelatihan Kontruksi para tukang ke Balai Jasa Konstruksi Wilayah 1 Banda Aceh ,”ungkapnya.

” Program Diklat ini nantinya memberikan pembekalan dan sertifikasi keterampilan tukang dari sejumlah desa di Toba. Jumlah tukang/pekerja konstruksi yang mengikuti pembekalan dan sertifikasi sebanyak 50 orang. “Nantinya nama-nama tersebut akan diverifikasi , diklasifikasi oleh Balai Jasa Konstruksi (BJK) Banda Aceh sesuai dengan keahliannya , seperti ahli pasang keramik, plafon,,kusen,ngecat , ngecor , pasang atap ,”tuturnya.

“Diklat Kontruksi ini gratis, bagi para perusahaan jasa konstruksi , Assosiasi maupun yang sifatnya mandiri dapat mendaftar ke dinas PU Toba,bidang Bina Kontruksi .

Nantinya pelaksana kegiatan oleh kementerian termasuk materi dan narasumber , kami hanya memfasilitasi tempat,minum dan snack para peserta.

Dirinya juga menjelaskan ,”Program pembekalan dan sertifikasi tukang/pekerja konstruksi ini, merupakan bagian dari peningkatan kapasitas masyarakat untuk menghasilkan tenaga terampil di bidang konstruksi.

“Dengan adanya kegiatan seperti ini, harapan kami nantinya segala pembangunan infrastruktur baik yang difasilitasi oleh PUPR maupun Pemkab Toba benar-benar sesuai standar.Pembekalan dan sertifikasi tukang merupakan bagian dari peningkatan kapasitas masyarakat untuk menghasilkan tenaga terampil di bidang konstruksi.

” Perlu diketahui dalam UU jasa konstruksi telah mengatur tentang kewajiban pekerja proyek harus bersertifikat, bahkan setelah kontraktor ditetapkan sebagai pemenang suatu proyek, akan dicek seperti apa rencana kontruksinya,”paparnya.

Harapan kami ,kepada perusahaan jasa konstruksi diToba untuk termotivasi untuk mengikuti bimtek kontruksi untuk para SDM nya , mengingat kedepan sifatnya adalah wajib,”jelas Wesly.

Red/rh

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *