Depok,kejarnews.com | BNN Kota Depok dan LAN melaksanakan penyuluhan terkait pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, serta informasi terkait bahaya penyalahgunaan narkoba kepada jamaah Panti Asuhan Babusalam Cisalak Pasar Kota Depok, Minggu (26/12/2021). Penyuluhan disertai memberikan Santunan kepada Ketua Yayasan Panti Asuhan Babusalam.
Narasumber dalam kegiatan penyuluhan P4GN yaitu BNN Kota Depok bersama dengan Lembaga Anti Narkotika (LAN) . Peserta diikuti oleh perwakilan dari Kelurahan Cisalak Pasar Syamsuri , Ketua RT 05, Ketua RT 01 ,Ketua RT O8, Ketua RW 05 , jamaah Panti yang berkisar 75 orang serta Ketua Panitia penyuluhan Purwanti ,Purnama,Ratna,Rohana,Perayun, Viktor,Ketua Panti Babusalam Ustadz.Mukhtar Lutfhi beserta istri.
Ketua LAN Depok Ryan Ishak Siagian,S.Sos dalam sambutannya mengatakan ,”penyalahgunaan narkoba masih menjadi masalah serius yang menimpa bangsa kita sebab kasus peredaran dan banyaknya bandar yang tertangkap, menjadi bukti kita dalam kondisi darurat narkoba,”ungkapnya.
“Melihat kondisi peredaran dan banyaknya bandar yang tertangkap, Pemerintah Kota Depok bekerjasama dengan BNNK sepakat memperkuat koordinasi dalam upaya P4GN.Upaya itu Pemkot Depok menerbitkankan SK Walikota No 354/406-Huk tentang penguatan program optimalisasi kelurahan bersih dari narkoba (Bersinar) ,”paparnya.
“Sedangkan Perda P4GN No.5/2021 pada sidang paripurna DPRD Kota Depok tanggal 6 Oktober 2021 telah disahkan.Perda ini memudahkan Perangkat Daerah, Kelurahan, Kecamatan untuk melakukan kegiatan yang berhubungan dengan P4GN.
Ditambahnya ,tujuan penyuluhan dilingkungan panti, untuk memberikan edukasi bahaya narkoba bagi kesehatan, bagi masa depan agar kelak jangan coba-coba dan terjebak , hati-hati tidak menerima bentuk makanan dari orang yang belum dikenal.,”jelasnya.
Perwakilan Lurah setempat , Syamsuri yang didampingi Ketua Yayasan Panti Asuhan Babusalam Mukhtar Lutfhi menyatakan,”terima kasih buat BNNK dan LAN Depok yang telah datang memberikan edukasi dan sosialisasi terkait bahaya Narkoba di wilayah kami ,terlebih pada anak-anak panti yang menjadi penerus bangsa.Semoga LAN dan BNNK Depok tetap semangat dan terus berkarya ,”ungkapnya.
BNN Kota Depok Bagus Wicaksono dalam paparannya menjelaskan ,”Kegiatan sosialisasi tersebut merupakan salah satu bentuk upaya BNN Kota Depok dan LAN dalam rangka komunikasi Informasi dan edukasi P4GN , dampak bahaya penyalahgunaan narkoba pada masyarakat.
“Perkembangan new psycoactive substances (NPS) yang teridentifikasi di Indonesia ada 77 jenis , Yaitu 30 jenis Cannabinoids , 21 jenis Synthetic Cathinones , 14 jenis Phenethylamine Derivates ,4 jenis Plant-based Substances,4 jenis Ketamine and PCS , 2 jenis Tryptamines dan 2 jenis Piperazines.
Dari 77 NPS yang beredar, 72 item sudah diatur dalam Permenkes No.5/2020 dan 5 jenis belum diatur.Adapun aspek hukum pidana bila membawa, mengirim, mengangkut atau mentransito ganja/cimeng/mariyuana diatas 1 kg , dampak pidananya 5-20 tahun penjara dan bila menawarkan untuk dijual ,menjadi perantara diatas 1 Kg dampak pidananya Mati ,”ungkapnya.
Red/rh/ish
