Permainan Apa Lagi BKPSDM ? Enam Orang Guru di Depok Yang Lulus 2021 Belum Terima SK-PPPK

KEJARNEWS.COM, Depok | Berdasarkan surat BKPSDM No. 800/2265/BKPSDM tgl 30 Juni 2025 perihal , penyerahan SK P3K ,sebanyak 360 P3K di Lantik oleh Wali Kota Depok,Dr.Supian Suri , bertempat di Balai rakyat Depok 2 tengah Jln.Merdeka Barat, Mekar Jaya, Sukmajaya, Kota Depok Selasa, (1/7/2025).

Wali Kota Depok Supian Suri melantik dan menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun anggaran 2024.

Acara dihadiri PJ. Sekda Kota Depok, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Rahman Pujiarto , Anggota DPRD Depok Igun Sumarsono dan Supriyatni.

Walikota Depok Supian Suri mengatakan,” Alhamdulilah hari ini kita mendapatkan tambahan tenaga SDM yang akan semakin memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.

“360 orang PPPK itu di antaranya adalah ;
@.329 tenaga pendidik
@ 20 tenaga teknis.
@ 11 tenaga kesehatan.
Itulah tenaga penambahan yang menerima SK nya saat ini,”ujarnya.

Terkait formasi PPPK tahap berikutnya, ia menyampaikan pemerintah daerah akan terus mengupayakan pengangkatan honorer menjadi PPPK sesuai kebutuhan dan alokasi anggaran.

Ditempat yang berbeda , Enam Orang Staff Pemkot Depok yang sudah dinyatakan lulus tahun 2021 dan namanya sudah di validasi , belum menerima SK- P3K tanpa ada alasan yang pasti dari Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia Rahman Pujiarto.

Diterangkan seorang yang belum terima SK, Ubaidillah mengatakan kepada media,” bahwa pada tgl 22 April 2024 Dinas Pendidikan Depok telah melakukan sosialisasi dan validasi terhadap 310 peserta prioritas 1 PPPK tahun 2021, No.Surat 421/7062/Setum/2024, jelas nama kami ada dalam daftar peserta sosialisasi.

“Hari ini Wali Kota Depok melantik yang 310 orang itu tapi nama kami ber-enam tidak diturut sertakan menerima SK-pengangkatan,”paparnya.

“Ternyata di surat resmi ada 360 orang
50 teknis
310 tenaga pendidik,
Berbeda dgn yg awal yaitu
12 teknis
298 guru
Permainan apa lagi ini yah ..bang ? Hasil seleksi tahap 1 dan 2 kelulusannya tetap sama orangnya. Terus apa yg mau diangkat nanti ?,”tuturnya.

Dan, seleksi tahap 1 dan 2, orang sama , tapi nilai berbeda. Ada penambahan nilai.

Sedih sekali lihatnya. Kami berenam sudah menginduk di negeri 4 orang dan 2 orang menginduk di swasta,”paparnya, ada apa ini, ketusnya kesal.

“Apa sulitnya membuka akun untuk isi DRH yg sudah lulus, sedangkan Dinas Pendidikan sudah menyatakan APBD cukup untuk penambahan kami.

Permainan apalagi di BKPSDM ??!!

Apa kami perlu ke KDM bang ? Saya sudah informasikan ke ajudan beliau, sepupu saya temannya menjadi ajudan KDM bernama Satrio.
Kami disuruh buat video dan berkas dilengkapi. Apa kami perlu memviralkan ini bang,”tegasnya.

(Ishak)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *